Sebelumnya maaf juga karena jarang
post baik di Channel maupun di Blog ini.
Internet sudah menjadi salah
satu dari bagian kehidupan dijaman milenial
ini. Baik untuk mencari informasi, hiburan, dll yang bersumber darimana saja
baik itu diarea lokal maupun internasional. Setiap hari manusia bisa saja
menggunakan internet diatas 10 jam lebih baik untuk membantu dalam pekerjaan,
mendengarkan lagu, social media, dll.
Namun beberapa orang masih
menggunakan internet seenak jidat mereka. Memang itu juga bukan hak pribadi
untuk melarang mereka. Namun terkadang
hal ini malah berpotensi akses untuk pengguna di Indonesia akan terbatas. Untuk
saat ini memang saya tidak tau apa yang terjadi dibidang lain, apakah masih
aman-aman saja atau sudah tidak aman. Namun untuk beberapa hal saya sudah
merasakannya kalau memang akan berpotensi buruk. Jadi postingan kali ini bisa
dibilang sebagai peringatan juga untuk para pembaca agar lebih bijak
menggunakan internet.
1.
Penggunaan
kata “TOXIC” di social media maupun didalam game
Toxic ialah sekumpulan kata yang kurang
enak (menyinggung perasaan orang). Dalam kasus ini semua orang bisa dibilang
berpotensi mengeluarkan kata-kata tersebut, namun bila mereka sadar mereka
tidak akan menggunakannya dimoment-moment yang buruk atau tidak menentu seperti
di game dan social media.
Kenapa saya pribadi bisa simpulkan seperti
itu?. Karena kasus toxic ini pernah terjadi sebelum postingan ini dibuat. Dan hal
itu terjadi di sebuah platfom game di Korea yang dimana player Indonesia menggunakan
kata “toxic” di dalam game.
Ya sebenarnya sih banyak player game
yang toxic tapi tidak dianggap / hanya sebagai candaan. Tetapi dalam hal ini
bedanya ialah player (dengan nick seperti difoto) dia seperti menjatuhkan. Dan hal
ini yang paling berbahaya untuk player Indonesia yang lain di dunia game.
(hal seperti diatas berpotensi besar IP satu negara dibanned untuk mengakses game tsb)
2. Spam TOA di server orang
Kasus Spam TOA pernah terjadi di
sebuah game yang lokasi servernya berada di Jepang dan pernah terjadi juga di
game yang servernya berada di Taiwan. Dan tentu saja hal tersebut membuat
player yang lain merasa terganggu (ya walaupun kadang ada yang gk peduli juga
dengan hal itu) dikarenakan hal yang di spamnya itu yang bisa dibilang “Gak Jelas
dan Gak Guna” namun untuk hal ini tidak akan saya kasih fotonya karena memang
kasusnya sudah lama terjadi.
3.
Penggunaan
kata yang “Mengejek Fisik maupun Gender” di social media
Kata “Hode” biasanya selalu netizen
gunakan untuk menyebut seseorang yang gendernya X tapi tampilannya Y. hal ini seringkali
terjadi bahkan seringkali terlihat diberanda Facebook saya sendiri. Ya munkin
kalian berhadapan dengan orang yang menganggap kalo itu hanyalah “candaan”
semata. Tapi hati-hati yah!!!. Social media diakses oleh banyak orang di dunia,
jadi kita juga berpotensi mengobrol dengan orang yang tinggal di luar negara Indonesia.
Singkatnya ‘Jaga Bahasamu’ karena tidak semua orang mengerti candaan seperti
itu.
4.
Melakukan
hal yang berpotensi “merusak”
Yang ini sebenarnya ku gak terlalu
punya bukti kuat. Tapi untuk kasus sejenis berpotensi ada. Seperti pada saat live
streaming, sebuah obrolan di chat pada saat live streaming memang berpotensi
ngawur bahkan gak jelas dan bahkan sampe menyimpang ke obrolan lain. Ya memang
gak ada yang melarang sih selama berada dalam porsi “Wajar”. Tetapi bila sudah
menyimpang banget dan bahkan bahas yang jorok-jorok itu berpotensi buruk untuk
kalian dan orang yang live streaming.
Kayaknya untuk sekarang hanya itu
yang bisa ku tulis. Dan munkin akan kubuat semacam vote apakah hal-hal diatas
akan ku buat video atau tidak. Jadi jaga kesehatan, jaga Bahasa, jaga sikap, dan
jadilah diri sendiri . link buat vote disini